Mengikuti Petunjuk

Apakah anda pernah merasa kesal ketika menemukan tidak mudah menemukan sebuah alamat di kota Jakarta, dengan begitu banyak jalan kecil, gang, jalan buntu dan perempatan jalan tanpa papan petunjuk jelas atau nomor rumah yang tak berurutan? Atau ketika membeli perabot susun pasang yang terlihat begitu mudah di gambar petunjuk, tetapi ternyata sulit merakitnya, kemudian pada akhirnya tidak maksimal terbangun karena satu dua baut yang terlupa, atau beberapa bagian yang rusak akibat salah memasangkan dengan bagian lain? Saya sering tersesat di Jakarta jika tidak melihat peta.

Bagi saya, peta merupakan petunjuk yang paling dapat saya andalkan (setidaknya saya berpikir demikian) hingga pada suatu hari, saya kesulitan menemukan sebuah lokasi tujuan saya dipeta Jakarta yang lengkap. Rekan saya, kemudian memberitahukan, bahwa begitu banyak jalan-jalan kecil di kota ini yang tidak termuat dalam peta, sehingga tidak mudah bagi saya menemukannya. Ia pun kemudian menggambarkan ‘peta tambahan’ untuk menemukan alamat yang saya tuju, dan yang ternyata bukan terletak pada gang kecil! Meski kurang akurat saya sempat mempercayai; bahwa setiap tahun pastilah ada jalan baru, gang, perumahan, pusat perbelanjaan, jembatan dan perempatan yang diciptakan di Jakarta dan keberadaannya tidak tercantum dalam peta yang dijual di toko buku. Itu sebabnya tidak cukup jika hanya menggunakan satu peta, diperlukan petunjuk lain yang dapat mengarahkan tujuan yang benar.
Entah berapa kali kita harus berhenti beberapa kali pada penjual pinggir jalan, pejalan kaki yang lewat, tukang ojek, atau tukang parkir yang kita temui dalam perjalanan untuk menanyakan arah, meskipun lokasi yang kita tuju bukanlah daerah yang asing bagi kita. Petunjuk! Benar-benar diperlukan untuk membuat kita tetap pada arah tujuan yang benar dan menghasilkan sesuatu yang benar. Petunjuk yang benar mengarahkan kita pada arah dan hasil yang benar, petunjuk yang salah, hanya membuat kita terputar-putar, tersesat dan terbawa makin jauh dari arah yang seharusnya.
Demikian halnya dengan hidup kita. Kemanapun kita melangkah, pastikan arahnya benar, maka kita akan mencapai tujuan yang hendak kita capai. Banyak orang bahkan tidak tahu tujuan hidup mereka; tidak sedikit juga yang tidak dapat memastikan mau apa mereka nanti, bagaimana mereka dapat menjalankan hidup dan yang menyerah karena tidak tahu apa yang harus dilakukan.
Tetapkan Tujuan
“Jangan pernah keluar rumah tanpa tujuan!”. Menyelami setiap kebenaran kalimat ini, sesungguhnya inilah yang kita butuhkan; jangan hidup tanpa tujuan, kita akan berputar-putar tanpa arah, putus asa dan kemudian tidak lagi dapat menikmati kehidupan ini sebagai anugerah Allah SWT yang besar. Berapa banyak waktu yang telah anda buang hanya berputar-putar tanpa tujuan jelas? Berapa tahun telah hilang dari dalam hidup anda hanya karena anda tidak tahu apa sebenarnya tujuan hidup anda. Buatlah visi, bangunlah dari mimpi-mimpi besar anda, dan mulailah menetapkan pencapaiannya. Anda akan bersemangat menjalani hari-hari ketika tahu kemana arah tujuan hidup anda sesungguhnya. Ambil secarik kertas, buatlah 2 kolom besar, tuliskan judul kolom sebelah kiri sebagai mimpi besar anda dan pada kolom kanan alasan mengapa anda mengingininya terjadi dalam hidup anda. Pastikan memuat pembaharuan kehidupan rohani dan spiritual di dalamnya, sebab anda perlu mencapai kehidupan sejahtera lahir dan bathin.
Buatlah Rencana Kerja
Peta. Ya. Anda butuh peta hidup. Gambarkanlah dengan jelas dan detail bagaimana setiap baris dalam kolom mimpi yang anda tuliskan dapat di realisasikan. Jangan takut, jika anda menganggap mimpi tersebut sangat besar dan tidak mungkin dilakukan; sebab anda harus mempercayai bahwa mimpi-mimpi yang anda tulis itu adalah hal-hal yang benar-benar paling anda inginkan terjadi, dan yang pasti dapat anda terima sejauh anda mempercayainya. Buatlah perencanaan kerja, usaha yang harus anda lakukan untuk mencapai tujuan-tujuan pada waktu yang anda tetapkan sendiri tersebut, perubahan dan keputusan yang harus anda lakukan. Hijrah-kan kehidupan anda yang stagnan, tanpa hasil dan tidak membangun kepada kehidupan yang berbuah, menghasilkan kebaikan dan menguntungkan anda serta orang lain di sekitar anda. Kehidupan Anda harus seterang bintang di malam hari yang keindahannya terlihat bahkan dari kejauhan sekalipun! Jika dengan rinci anda menguraikannya, maka akan dapat dengan mudah anda memahami kearah mana tindakan-tindakan yang dapat dilakukan untuk mencapainya. Disiplin-lah mengikuti semua ketentuan yang anda buat ini, dan berlatihlah untuk menjadikannya kebiasaan dimana anda bergerak dengan panduan jelas.
Mintalah Petunjuk
Ada banyak orang-orang yang mahir, yang berpengalaman, yang lebih bijaksana, yang mengalami kesuksesan, yang memiliki kehidupan rohani lebih mapan dari anda dan yang memiliki teladan hidup baik di sekitar anda. Mereka telah lebih dulu mencapai keberhasilan tujuan hidup mereka. Meski memiliki ‘ peta hidup’ yang telah anda rancang,rencanakan dan jalankan; anda tetap membutuhkan petunjuk dari orang-orang di sekitar anda untuk tetap memastikan arah yang anda tuju adalah arah yang benar! Anda butuh pegangan, butuh pengawas dan pertolongan orang lain dalam memimpin hidup anda berhasil. Anda butuh petunjuk setiap saat, mintalah! Dan yang terpenting, mintalah petunjuk Allah SWT atas hidup anda setiap hari!
Sepanjang Hayat!
Jangan pernah berpikir anda dapat berhasil dalam semalam! Berdirilah teguh, dan biarkan diri anda tetap focus pada pencapaian. Pusatkan perhatian pada hal-hal yang ingin anda raih, lalu perkatakanlah kepada diri sendiri sesering mungkin apa yang anda ingin capai dalam hidup. Satu-satunya orang yang perlu diyakinkan adalah diri anda sendiri, bukan orang lain. Lalu kerjakanlah setiap pembaharuan, setiap rencana kerja, ikutilah setiap petunjuk dengan benar dan jagalah hati anda senantiasa.

futureIni bukan pekerjaan sesaat, ini pekerjaan sepanjang hayat! Jangan berhenti di tengah jalan!

Leave a comment

Create a website or blog at WordPress.com

Up ↑